BANYUWANGI, IN.ID – Berdasar surat Kadis Perhubungan Bali, terkait protokol kesehatan pemerintah Indonesia yang tertuang dalam kesepakatan yang berisi sebagai berikut.
“Menindaklanjuti hasil Rapat Evaluasi Pintu Masuk Ketapang-Gilimanuk tanggal 15 Juni 2020, dan surat Ketua Harian Gugus Tugas PP COVID 19 Bali No. 189/GugasCovid19/V/2020, tangal 30 Mei 2020 (terlampir), dengan ini kami sampaikan terhitung Kamis, tanggal 18 Juni 2020, seluruh kegiatan Rapid test oleh Gugus Tugas untuk awak kendaraan Logistik akan dihentikan.
Karena itu diminta agar seluruh Awak Kendaraan Logistik untuk seluruh kategori melaksanakan Uji Cepat Mandiri COVID-19 di Lokasi yang sudah disediakan oleh ASDP di Pelabuhan Ketapang dan Pelabuhan Gilimanuk, atau tempat uji lainnya yang ditentukan oleh Gugus Tugas PP Covid-19 setempat.
Tanpa uji tersebut, kendaran beserta awak tidak diperbolehkan menyeberang menuju Bali dan sebaliknya. Hal yang sama diberlakukan pula untuk Penyeberangan Padangbai-Lembar. Pengumuman akan ditindaklanjuti dengan Surat Edaran Besok Pagi. Demikian untuk dilakukan persiapan dan tindak lanjut sebagaimana mestinya.
Kadishub Bali IGW Samsi Gunarta, Akibat surat keputusan tersebut semua sopir truk logiatik keberatan karena biaya rapid tes yang dinilai cukup mahal dengan noninal Rp. 280.000 hingga Rp. 350.000,
Menurut para sopir kepada independentnews.id, harga tersebut memberatkan, “harga Rapid Tes memberatkan para sopir mas, karena Rapid Tes hanya berlaku tiga hari, ini kan menyengsarakan kami para sopir,” terang sopir.
Ditambahkannya (sopir, red), sebagai bentuk keberatan maka semua sopir sepakat untuk tidak melanjutkan penyebrangan ke pulau Bali, selain tidak menyebrang juga tidak akan mengurus Rapid Tes, tambahnya.
Akibat dari sikap sopir jalan pantura Banyuwangi – Surabaya macet total, hasil pantauan Independentnews.id, antrian kendaraan sejak siang di dominasi truk.
Hinga malam ini kamis 18 juni 2020 pukul 18.30 wib , mencapai 6 KM, dimungkinkan akan bertambah antrian tersebut bila situasi ini tidak menemukan jalan tengah.