CHINA | IndependentNews.id | Tiongkok, negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia, berbagi pasar konsumennya yang berkembang pesat dengan perusahaan-perusahaan di seluruh dunia, dengan pameran kelas berat yang mencapai rekor tertinggi yang diadakan di Haikou, ibu kota Provinsi Hainan, Tiongkok Selatan.
Negara ini meluncurkan serangkaian acara konsumsi global pada hari Sabtu di Pameran Produk Konsumen Internasional Tiongkok yang keempat di provinsi kepulauan yang terkenal dengan kebijakan belanja bebas bea lepas pantai dan pelabuhan perdagangan bebasnya.
Berlangsung dari tanggal 13 hingga 18 April, pameran bertema “Berbagi Peluang Terbuka, Ciptakan Kehidupan yang Lebih Baik” ini akan menjadi tuan rumah bagi lebih dari 4.000 merek dari 71 negara dan wilayah, memamerkan produk-produk baru dan kelas atas mereka kepada konsumen global.
Selain tempat utama di Pusat Konvensi dan Pameran Internasional Hainan di Haikou, ibu kota provinsi, tiga sub-tempat mengenai perahu layar dan kapal pesiar, perbelanjaan bebas bea dan kesehatan internasional telah didirikan di Haikou dan Boao. Total area pameran dalam ruangan diperkirakan mencapai 128.000 meter persegi, melampaui edisi sebelumnya.
Lebih dari 300 kegiatan bertema dan kegiatan unggulan seperti peluncuran produk baru juga akan dilakukan.
‘Selama tiga tahun terakhir, skala, kualitas dan pengaruh pameran ini terus ditingkatkan’, kata Peng Qinghua, wakil ketua Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional, pada upacara peluncuran.
Ia menambahkan, ‘Pameran ini telah menjadi pameran produk konsumen terbesar di kawasan Asia-Pasifik, tempat berkumpulnya produk konsumen global dan baling-baling pasar konsumen, serta menjadi kartu nama bagi pembangunan Pelabuhan Perdagangan Bebas Hainan.’
Feng Fei, sekretaris Komite Provinsi Hainan dari Partai Komunis Tiongkok, mengatakan mulai tahun ini, pameran akan diadakan di Hainan dari tanggal 13 hingga 18 April setiap tahun untuk lebih memfasilitasi pengaturan para peserta.
Selain itu, kualitas pameran semakin meningkat. Terutama, lebih banyak perhatian diberikan pada marketisasi, internasionalisasi dan spesialisasi pameran.
Irlandia adalah tamu kehormatan pada pameran tahun ini, dengan tempat pameran khusus yang menampilkan inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi, pendidikan, investasi, pariwisata dan budaya negara tersebut.
“Tiongkok adalah mitra dagang terbesar kami di Asia Pasifik. Banyak dari perusahaan kami akan diwakili di pameran produk konsumen Hainan,” kata Wakil Perdana Menteri Irlandia dan Menteri Luar Negeri Micheal Martin dalam surat ucapan selamatnya kepada pameran tersebut, seraya menambahkan bahwa Tiongkok adalah mitra dagang terbesar kami di Asia Pasifik.
Pameran seperti ini memberi para produsen Irlandia sebuah platform penting dan langsung untuk mempromosikan produk mereka yang berkualitas tinggi.
Ann Derwin, Duta Besar Irlandia untuk Tiongkok, mengatakan pertukaran ekonomi dan perdagangan antara kedua negara kuat. Pada tahun 2022, total perdagangan bilateral mencapai lebih dari 45 miliar euro, meningkat 28 persen dibandingkan tahun lalu, katanya.
“Zona Perdagangan Bebas, seperti Pelabuhan Perdagangan Bebas Hainan, merupakan elemen penting dan pendorong sistem ini karena memberikan kebebasan dan insentif yang lebih besar bagi perusahaan yang ingin berdagang secara global,” tambahnya.
Israel Alexander Assa, Presiden Global Ritel Perjalanan Perusahaan Estée Lauder, mengatakan bahwa Hainan telah mencapai kemajuan signifikan dalam mengembangkan sektor bebas bea dalam beberapa tahun terakhir, dengan perbaikan dalam kebijakan belanja dan infrastruktur ritel dan perusahaan tetap optimis terhadap masa depan sektor ini dalam jangka panjang.
Dalam dua bulan pertama tahun ini, penjualan ritel barang konsumsi mencapai 8,1 triliun yuan (sekitar 1,14 triliun dolar AS), meningkat sebesar 5,5 persen dibandingkan tahun lalu.
“Hal ini sepenuhnya mencerminkan ketahanan dan vitalitas yang kuat dari pasar konsumen Tiongkok, dan juga meletakkan dasar bagi konsumsi yang stabil sepanjang tahun,” kata Wakil Menteri Perdagangan Sheng Qiuping. (Tuan Yan)
